Minggu, 06 Oktober 2013

Golongan Darah Manusia

Penggolongan Darah Manusia ABO dan Rhesus

Setiap manusia memiliki ciri khusus dari Golongan darah yang dimiliki. Hal ini dikarenakan adanya perbedaan jenis yang ada dalam protein dan  karbohidrat yang ada di bagian permukaan membran sel darah merah. Penggolongan Bagi golongan darah manusia  yang paling utama ada dua macam, yaitu pengolongan Rhesus (factor Rh) serta pengolongan ABO.

Sebenarnya bukan hanya antigen Rh serta ABO saja melainkan terdapat 46 jenis antigen lainnya yang ada di dunia, tetapi antigen yang jenis lain itu jarang ditemukan.
Dalam melakukan tranfusi darah diharuskan jenisnya sama karena jika  berbeda dapat mengakibatkan bernama transfuse imunologis yang dapat menyebabkan berbagai macam hal mulai dari syok, gagal ginjal, anemia hemolisis sampai dengan yang terparah yaitu menyebabkan kematian.

Jika dilihat dari jenis  antibody serta antigen yang ada di dalam darah manusia menghasilkan beberapa jenis Golongan darah diantaranya adalah sebagai berikut :

1. Manusia dengan Golongan Darah A
Bagi Anda yang memiliki Golongan darah A ciri-cirinya yaitu memiliki sel darah merah disertai antigen A yang terdapat di bagian permukaan membran sel. Bagi Golongan darah A dapat menghasilkan antibodi Bagi antigen B di bagian serum darahnya.
Oleh karena itu Bagi Anda yang memiliki golongan darah A-(negative) dapat  menerima tranfusi darah hanya dari orang yang mempunyai Golongan darah O-(negative) atau A-(negative)

2. Manusia dengan Golongan Darah B
Bagi Anda yang memiliki Golongan darah B maka memiliki sel darah merah disertai antigen B yang terdapat pada bagian permukaan sel darah merahnya. Bagi Golongan darah B dapat menghasilkan antibody Bagi antigen A yang terdapat dalam serum darahnya.
Oleh karena itu bagi  Anda yang bergolongan darah B dapat menerima tranfusi darah hanya dari orang yang memiliki Golongan darah O-(negative) serta Golongan darah B-(negative)

3. Manusia dengan Golongan Darah AB
Bagi yang memiliki Golongan darah AB maka akan memiliki sel darah merah disertai antigan A serta antigen B. Karena hal itulah bagi Anda yang memiliki Golongan darah AB dapat menerima berbagai tranfusi Golongan darah AB+(positif) dari orang yang memiliki Golongan darah A, B, sarta Golongan darah O. Bagi Golongan darah AB disebut juga sebagai resipen universal.
Tetapi, Anda yang memiliki Golongan darah AB+(positif) tidak dapat mentransfer maupun menerima transfusi darah dari Golongan darah yang sama yaitu AB+(positif)

4. Manusia dengan Golongan Darah O
Bagi yang memiliki Golongan darah yaitu O, Golongan darah ini memiliki sel darah namun tidak memiliki antigen. Tetapi, jika Golongan darah Anda O dapat produksi antibody Bagi antigen A maupun antigen B. Karena alasan itulah Anda yang memiliki Golongan darah O-(negative) dapat mendonorkan darahnya ke berbagai macam jenis Golongan darah yang lain diantaranya golongan A, B, Ab serta O.

Karena itulah Bagi Golongan darah O disebut juga dengan donor universal. Namun bagi Anda yang mempunyai Golongan darah O-(negative) hanya dapat mendapatkan tranfusi darah dari golongan yang sama yaitu O-(negative).

Di dunia ini Golongan darah O adalah golongan yang paling mudah ditemukan. Namun tidak bagi beberapa negara lainnya contohnya saja Norwergia sera Swedia yang menemukan golongan A sebagai Golongan darah yang paling mudah Bagi ditemukan.

Karena antigen A lebih banyak dibandingkan dengan antigen B. Oleh karena itu Bagi Golongan darah AB memerlukan banyak antigen A serta antigen B. Sementara Bagi Golongan darah yang paling sulit atau jarang ditemukan di dunia yaitu Golongan darah AB.


Cara untuk menggolongkan darah ABO ini awalnya ditemukan oleh Karl Lansteiner seorang ilmuwan yang memiliki kebangsaan Austria. Ilmuwan asal Austria ini meraih penghargaan Nobel mengenai bidang kedokteran serta fisiologi pada tahun 1930 yaitu Karl Landsteiner.

1. Golongan Darah A
  • Bagi Anda yang memiliki Golongan darah A. Anda bisa menerima transfuse darah itu dari orang yang mempunyai Golongan darah A serta Golongan darah O.
  • Sedangkan Golongan darah A hanya bisa mendonorkan darahnya kepada orang yang memiliki Golongan darah A juga Golongan darah AB.
2. Golongan darah  B
  • Bagi Anda yang mempunyai Golongan darah B, Anda bisa mendapatkan transfusi darah dari orang yang mempunyai golongan darah B serta golongan darah O.
  • Sedangkan Bagi Anda yang mempunyai Golongan darah B hanya bisa mendonorkan darah Anda ke orang yang mempunyai Golongan darah B dan Golongan darah AB.
3. Golongan Darah AB
  • Bagi Anda yang mempunyai Golongan darah AB, anda sangat beruntung karena dapat melakukan transfusi darah dari berbagai macam Golongan darah  (A, B, AB, dan O).
  • Sedangkan Bagi Anda yang mempunyai Golongan darah AB hanya bisa memberikan donor darahnya kepada orang yang mempunyai golongan yang sama dengan Anda yaitu Golongan darah AB.
4. Golongan Darah O
  • Bagi Anda yang mempunyai Golongan darah O, Anda bisa mendapatkan transfusi darah dari orang yang mempunyai Golongan darah yang sama dengan Anda yaitu Golongan darah O
  • Bagi Anda yang mempunyai Golongan darah O, Anda bisa dikategorikan orang yang paling dicari banyak orang dikarenakan anda bisa mendonorkan darah ke berbagai golongan ( A, B, AB dan O).


Rhesus
Selain jenis penggolongan darah ABO ada juga Rhesus. Jenis ini adalah yang memanfaatkan factor Rh atau Rhesus. Penggolongan darah yang dilakukan dengan dasar Rhesus ini asalnya dari nama hewan monyet jenis rhesus yang awalnya diketahui pada tahun 1940 oleh Karl Landsteneir.
Bagi Anda yang tidak mempunyai faktor Rh pada bagian sel darah merahnya karena memiliki Rh-(negative) . Sedangkan Bagi Anda yang memiliki Rh pada sel darah merahnya, mempunyai Rh+(positif). Dalam melakukan transfuse darah Anda harus mengutamakan kecocokannya. Contohnya saja bagi yang akan mendonorkan darahnya mempunyai Rh+(positif) sedangkan yang menjadi resipien atau penerimanya memiliki Rh-(negative) ini dapat  menimbulkan terjadinya hemolisis.

Seiring perkembangan teknologi dan komunikasi dan  kemajuan ilmu pengetahuan bisa membawa pengaruh atas perubahan yang sangat banyak dalam kehidupan Anda mulai dari sikap, tingkah laku, life style  sampai dengan cara berpikir Anda.

Perkembangan yang terjadi dapat membuat hidup lebih fleksibel dalam menjalani kehidupan, dapat menjangkau daerah yang luas bahkan sampai ke pelosok.
Pengolahan citra yang digunakan sebagai kebutuhan analisis yang membantu analisis citra digital untuk menentukan pola terhadap sidik jari, ataupun untuk hal memperbaiki citra
Setiap  individu harus mengetahui Golongan darahnya sendiri. Banyak manfaat setelah Anda tahu tentang golongan darah yang Anda miliki.  Contohnya jika Anda memerlukan donor darah Anda tidak perlu di cek darah dulu dan langsung bisa mendapatkan darah yang sesuai dengan Golongan darah Anda.

Karena pada umumnya Golongan darah akan lebih mudah bila transfusi darahnya dilakukan oleh jenis Golongan darah yang sama.  Golongan darah yang ada pada manusia  terdiri dari A, B, AB, O.
Ada perangkat kecerdasan buatan yang dipakai guna mengenali jenis Golongan darah. Dan ternyata setelah dilakukan tes percobaan alat tersebut bisa lolos dari tes dan dapat mengenali jenis Golongan darah.

Sebanyak 40 kali uji coba ini dilakukan dengan citra yang berbeda, pengenalan pola Golongan darah pada manusia yaitu presentasenya sebanyak 77,8% serta keberhasilan yang didapatkan ini sesuai dengan citra

Inilah sekilas tentang penggolongan mengenai darah secara ABO maupun secara Rhesus golongan darah.
  sumber : http://parawira-smasa.blogspot.com/2013/05/mengenal-penggolongan-darah-manusia-abo.html


Tidak ada komentar:

Posting Komentar