Minggu, 13 Oktober 2013

Artikel ku

Akibat Kekurangan dan Kelebihan
Karbohidrat, Protein, Lemak, Mineral dan Vitamin



    Akibat Kekurangan Dan Kelebihan Protein
Akibat Kekurangan Protein 

Kekurangan protein banyak terdapat pada masyarakat sosial ekonomi rendah. Kekurangan protein murni pada stadium berat itu akan menyebabkab kwashiorkor pada anak-anak yang dibawah umur lima tahun (balita). Istilah kwashiorkor pertama diperkenalkan oleh Dr. Cecily Williams pada tahun 1933 ketika ia menemukan keadaan ini di Ghana, Afrika. Dalam bahasa Ghana kwashiorkor artinya penyakit yang diperoleh anak pertama, bila anak kedua sedang ditunggu kelahirannya. Kekurangan protein sering ditemukan secara bersama dengan kekurangan energi yang menyebabkan kondisi yang dinamakan marasmus. Sindroma gabungan antara dua jenis kekurangan ini dinamakan Energy-Protein Malnutrition/EPM atau kurang Energi-Protein/KEP atau kurang Kalori-Protein/KKP. Sindroma ini merupakan salah satu masalah gizi di Indonesia. 
Akibat Kelebihan Protein 
Protein secara berlebihan tidak menguntungkan tubuh. Makanan yang tinggi protein biasanya tinggi lemak sehingga dapat menyebabkan obesitas. Diet protein tinggi yang sering dianjurkan untuk menurunkan berat badan kurang beralasan. Kelebihan protein dapat menimbulkan masalah lain, terutama pada bayi. Kelebihan asam amino memberatkan ginjal dan hati yang harus memetabolisme dan mengeluarkan kelebihan nitrogen. Kelebihan protein akan menimbulkan asidosis, dehidrasi, diare, kenaikan amoniak darah, kenaikan ureum darah, dan demam. Ini dilihat pada bayi yang diberi susu skim atau formula dengan konsentrasi tinggi, sehingga konsimsi protein mencapai 6g/kg berat badan. Batas yang dianjurkan untuk konsumsi protein adalah dua kali Angka kecukupan gizi (AKG) untuk protein. 


    Akibat kekurangan dan kelebihan mineral
Penyakit akibat kelebihan dan kekurangan mineral. diantaranya:

1. Akibat kekurangan natrium adalah sebagai berikut:
- menyebabkan kejang, apatis dan kehilangan nafsu makan
- dapat terjadi setelah muntah, diare, keringat berlebihan, dan diet rendah natrium
Akibat kelebihan natrium dapat menimbulkan keracunan yang dalam keadaan akut
menyebabkan edema dan hipertensi.
2. Akibat Kekurangan dan Kelebihan Chlor sebagai berikut:
- Kekurangan klor terjadi pada muntah-muntah, diare kronis, dan keringat berlebihan.
- Dan jika kelebihan juga bisa membuat muntah.
3. Kelebihan dan Kekurangan Kalsium sebagai berikut:
- Kekurangan kalsium pada masa pertumbuhan menyebabkan gangguan
pertumbuhan, tulang kurang kuat, mudah bengkok dan rapuh. .
- Akibat kelebihan kalsium menimbulkan batu ginjal atau gangguan ginjal,
gangguan absorpsi mineral lain serta konstipasi.
4. Dampak Kelebihan dan Kekurangan fosfor sebagai berikut:
- Kekurangan fosfor mengakibatkan kerusakan tulang dengan gejala lelah,
kurang nafsu makan dan kerusakan tulang.
- Bila kadar fosfor darah terlalu tinggi, ion fosfat akan mengikat kalsium
sehingga dapat menimbulkan kejang.
5.Dampak Kelebihan dan Kekurangan Magnesium sebagai berikut:
- Penyakit yang menyebabkan muntah-muntah, diare, penggunaan diuretika
(perangsang pengeluaran urin), juga dapat menyebabkan kekurangan magnesium.
- Kekurangan magnesium berat akan menyebabkan kurang nafsu makan,
gangguan pertumbuhan, mudah tersinggung, gugup, kejang/tetanus, gangguan s
ystem saraf pusat, halusinasi, koma dan gagal jantung.
6. Dampak Kelebihan dan Kekurangan Sukfur sebagai berikut:
- Dampak kekurangan sulfur bisa terjadi jika kekurangan protein.
- Kelebihan sulfur bisa terjadi jika konsumsi asam amino berlebih yang akan menghambat pertumbuhan. 

    Akibat Kelebiah dan Kekurangan Lemak
Lemak dibutuhkan semua orang. Bahkan, pada makanan pertama yang diasup manusia ketika baru lahir, yakni ASI, terdapat lemak di dalamnya. Asam lemak esensial sangat dibutuhkan tubuh semua golongan usia. Namun, kelebihan asam lemak jenuh sangat berbahaya bagi kesehatan dan bisa menjadi penyebab penyakit degeneratif.   
Dalam makanan yang gurih lezat biasanya terkumpul lemak makanan. Klasifikasi lemak makanan bermacam-macam. Bisa dilihat dari sumbernya, yaitu yang berasal dari hewan dan tumbuh-tumbuhan. Dapat juga dibedakan berdasarkan penglihatan, yaitu lemak yang jelas-jelas terlihat (seperti minyak, mentega) dan yang tidak terlihat (misalnya dalam susu, telur).

Ada lagi penggolongan lain, yaitu berdasarkan susunan unit-unit atom karbon. Mungkin di antara kita masih ada yang ingat kalau lemak atau minyak secara kimiawi tersusun atas unit-unit asam lemak. Suatu lemak atau minyak tersusun atas macam-macam asam lemak. Jadi, tidak ada yang tersusun hanya oleh satu macam asam lemak.
Oleh karena itu penulis membuat makalah mengenai kasus kekurangan dan kelebihan lemak yang dapat terjadi pada manusia          
Kebutuhan Lemak        
Lemak berfungsi sebagai sumber energi yang efisien, sumber asam lemak esensial, pelarut vitamin, pembentuk struktur jaringan dan sebagainya. Kekurangan lemak dapat menyebabkan kurang gizi, perubahan warna kulit dll. Sedangkan kelebihan lemak dapat menyebabkan obesitas, meningkatkan risiko penyakit jantung dan pembuluh darah pada usia dewasa. Ada beberapa macam lemak pada makanan vegetarian yaitu lemak jenuh (saturated) yang merugikan kesehatan karena meningkatkan kolesterol.
Lemak ini banyak terdapat pada mentega, produk-produk berbahan susu, minyak kelapa, dan minyak sawit. Produk-produk makanan hewani merupakan sumber utama lemak jenuh. Lemak jenis ini akan menaikkan kadar kolesterol darah (kolesterol hanya didapatkan dari produk-produk hewania dan tidak didapatkan pada produk nabati) dan meningkatkan risiko penyakit jantung. Jenis lemak yang lainnya adalah lemak tak jenuh (unsaturated) terdapat dalam bentuk poly unsaturated dan mono unsaturated. Lemak ini dianggap menguntungkan karena menurunkan LDL kolesterol atau orang menyebutnya "kolesterol jahat". Jenis lemak ini banyak terdapat pada minyak kacang-kacangan, minyak zaitun, minyak biji bunga matahari, alpukat dan jagung.
Asam lemak esensial termasuk dalam lemak tak jenuh (poly unsaturated) yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh, jadi harus didapat dari luar tubuh. Lemak ini sangat penting untuk pertumbuhan anak. Kekurangan lemak ini dapat menyebabkan gangguan pertumbuhan dan penurunan kekebalan terhadap infeksi penyakit.
Seperti kita ketahui, 60% dari bagian solid otak kita adalah lemak. Pada anak kelenjar lemak ini senantiasa bertumbuh dan menjaga kondisinya sendiri, jadi kebutuhan akan lemak essensial adalah vital bagi kesehatan otak.
Kita katakan essensial, artinya jenis lemak yang tidak dapat diproduksi tubuh sendiri sehingga harus mendapatkannya melalui makanan yang kita makan. Disini kita juga berbicara mengenai jenis lemak yang tepat serta dalam jumlah yang tepat pula.
                                                                                                               
Ada dua jenis lemak essensial yang penting yaitu: Omega 3 dan Omega 6, kedua lemak ini akan membantu anak intelegensia anak anda. Disini kita bukan hanya bicara IQ saja tapi juga EQ dan PQ, (kordinasi otak dan fisik).
Contoh kasus kelebihan lemak. anda sehat secara fisik, mengurangi risiko alergi, asma, eksem, infeksi dan lebih dari itu dapat menunjang kesehatan mental pula. 

    Akibat Kelebihan dan Kekurangan karbohidrat
            Kebutuhan karbohidrat diperhitungkan akan fungsinya sebagai penghasil energi. Jadi, yang menjadi dasar kebutuhan karbohidrat adalah jumlah kalori yang dibutuhkan tubuh. Sedangkan kalori, terutama dihasilkan oleh karbohidrat lemak dan protein. Di Indonesia, 70-80% dari seluruh energi untuk keperluan tubuh berasal dari karbohidrat. Kekurangan atau kelebihan karbohidrat dapat pula menimbulkan berbagai gangguan atau penyakit.
Kekurangan Kalori dan Protein (KKP)
            Penyakit kekurangan kalori dan protein pada dasaraya terjadi karena defisiensi energi dam defisiensi protein, disertai susunan hidangan yang tidak seimbang. Penyakit KKP terutama menyerang anak yang sedang tumbuh, dan dapat pula menyerang orang dewasa, yang biasanya kekruangan makan secara menyeluruh.
            Bahan makanan pokok beras di Indonesia memberikan andil 70-80% dari total sehari-hari kebutuhan kalori. Kekurangan karbohidrat (kekurangan konsumsi )per&&) meningkatkan kebutuhan protein, akibatnya kekurangan kalori sekaligus kekurangan protein.
            Penyakit KKP memyerang anak yang sedang tumbuh pesat (balita), terutama berusia 2-4 tahun. Beberapa gejala definiensi energi, anak kelihatan kurus seolah-olah hanya tinggal kulit pembalut tulang. Muka berkerut seperti orang tua, kulit di dekat pantat Juga tampak berlipat-lipat, mengenaskan kulit yang terlalu lebar untuk badan anak. Anak tergeletak pasif, apatis, tanpa respon terhadap keadaan sekitar, dan bila dipegang tidak terasa jariagan lemak subkutan di antara lipatan kulitnya.
            Pada anak yang kekurangan protein (kwashiskor) ditemui gejala antara lain, anak aptis, rambut kepala halus dan jarang, rambut bewarna kemerahan, kusam tidak hitam mengkilap seperti pada anak Sehat, rambut ini aering mudah dicabut tanpa terasa sakit oleh ponderita. Kadang kala terdapat uban yang momperkuat diagnosa, kwashiorkor.
   Bila KKP menyerang orang dewasa akan terlihat gejala berupa udema kela paran, karona udema tampak menonjol pada bagian Uonar penderita.
Laktona Intoleraike (LI)
            Ada orang sehat terutama anak-anak dan remaja yang tidak tahan bila minum susu, sehingga manyebabkan diare. Hal ini disebabkan kekurangan enzim laktase, pada usus halusnya, tidak mampu menguraikan laktosa (gula susu) memjadi gula, yang lebih sederhana. Ketidakmampuan usus halus mencerna laktosa ini ditandai dengan gejala kejang perut, diare, dan perut kembung jika minum susu.
Upaya, yang ditempuh untuk mengatasi gangguan reakai LI dengan penambahan enzin laktase pada susu dengan hamil elahannya seperti yoghurt, keju, dan mentega. ini penting dilakukan karena susu merupakan )PAbaik makanan yang padat gizi dan penting dikonsumsi.
            LI merupakan gangguan metabolik yang berkaitan dengan adanya laktosa.  Laktosa dalam saluran cerna, dipecah oleh kerja enzim laktase menjadi gluksa dan galaktosa. Pada keadaan LI, tubuh mengalami defisiensi enzin laktase.
Gula Darah
            Glukosa dijumpai dalam peredaran darah, berfungsi sebagai penyedia energi bagi otot dan jaringan tubuh. Dalam keadaan normal kadar glukosa darah berkiear antara  60-120 at/100 ale Kadar glukosa melebihi normal disebut hiperglikemi, yaitu kelebihan kadar gula dalam darah. Keadaan sebaliknya. dise'but hipoglikemi, yaitu keadaam kadar gula. darah di bawah normal.
            Hipeglikemi dapat menyebabkan kehilangan kesadaran Nomal, karena sistem susunan saraf pusat dan otak hanya dapat bekerja dengan mengasioil glukosa sebagai sumber tenaga. Pada keadaan demikian, harus segera diberikan suntikan glukosa, untuk menormalkan fungsi otak.
Kencing manis
            Penyakit diabetes melitus atau kencing manis merupakan gangguan metabolik yang berkaitan glukosa. Para peneliti dan ilmuwan unumaya sependapat, dasar penyakit ini ialah defisiensi hormon insulin. Hormon ini dihasilkan dalam ke lenjar pankreas dan mempunyai fungsi memetabolisme glukosa.
            Hormon insulin yang kurang berfungsi bisa karena memang simtomnnya yang tidak cukup, atau kepekaan sel target terhadap hormon itu yang menurun. Namun ada yang berpendapat hormonnya disintesa dalam jumlah cukup, tetapi mobilisasin ya terhambat sehingga bertumpuk dalam bertuk inaktif dalan sel-sel otot. Banyak juga faktor lain yang ikut mempengaruhi timbulnya penyakit kencing manis.
            Glukosa diubah insulin menjadi glikogen dalam sel hati mauPun otot. Keadaaa ini terjadi Bila kadar glukosa dalam darah meningkat. Sebalikayal bila gula darah menurun, glikogen hati dimoBilisasi sehingga kadar gula darah meningkat lagi. Glukosa juga dihasilkan deri beBerapa metabolit oleh insulin dalam proses glukoneogenesis, khusuanya metabolit hasil pemecahan lemak dan protein.
            Insulin rerupakan pengatur glukosa untuk masuk ke dalam sel target dan sel lain. Pada defisiensi insulin, glukosa tak dapat masuk ke dalam sel, sehinga konsentrasinya meningkat di luar sel, termanuk di dalam cairan darah, Namun timbunan glukosa itu tak dapat dimanfaatkam sel yang memerlukan untuk energi, Tumpukan glukosa itu kemudian dibuang melalui ginjal ke dalam urine sehinnga. air kencing meagandung gula yang disebut glukosuria.
            Diabetes melitus dapat ditangani dengan upaya diet, kegiatan fisik  dan otak. Jika penangannya cukup Baik, penderita dapat menjalani kehidupan normal untuk jangka waktu cukup lama. Pada penderita sering dijumpai kelainan sampingan, terutama yang tidak dirawat dengan baik, misalaya kelainan retina (retiaepathia diabetica), kelainan kardiovaskuler dengan gejala penyumbatan pembuluh darah halus, kelainan ginjal dan kelainan hati. Bisa juga, terjadi kelainan saraf yang disebut neorepathia diabetica.
            Penyakit kencing manis dapat dikatakan suatu kelainan akibat kekurangan hormon insulin. AkiBatnya, glukosa yang dikonsumsi tetap redah dalam darah dan sukar menembus dinding sel untuk disimpan menjadi glikogen atau digunakan sebagai energi.  Pada. penderita diabetes, kadar gula dapat mencapai 1.200ol/dl, Keadaan ini hanya dapat diatasi dengan suntikan hormon insulin secara teratur dan pembatasan makanan atau diet yang ketat.
Obesitan
            Obesitas atau kegemukan adalala kelebihan gizi yang ditandai dengan adanya penimbunan lemak secara berlebihan dalan tubuh sehingga menaikkan berat Badan. Kegemukan hanya dapat terjadi jika ada kelebihan energi karena berBagai sebab, antara lain kelebihan zat gizi, kelainan baagian otak tertentu, kelainan hormon endokrin, faktor keturunan, dan akibat pemakaian obat tertentu.
            Kelebihan berat antara lain disebabkan ketidakseimBangan konsumsi kalori dengan kebutuhan energi, dimana konsumai terlalu berlebihan dibanding kebutuhan energie. Kelebihan energi itu disimpan dalam bentuk jaringan lemak. Pada keadaan normal, jaringan lemak itu ditimbun di beberapa tempat, diantaranya dalam jaringan subkutan dan dalam jaringan tirai khusus (ementum).Penimbunam lemak pada wanita memiserikan bentuk khas feminin, misalaya di daerah Pinggul, daerah bahu, dan dada. Timbunan ringan lemak di daerah khusus itu sangat ditakuti dan dijauhi kaum wanita karena cukup sulit diatasi.
            Penderita obesitas pada pria bila berat badannya 15% meleBihi Batas ideal seauai umur, dan pada wanita meleBihi 20%. Mereka merasa. lebih cepat lelah, merasa gerah dan cepat berkeringat. Untuk menurunkan panas Badannya itu, organ tubuh dipasa. bekerja lebih berat karena membawa kelebihan berat badan, Penderita juga punya kecenderungan lebih mudah membuat kekeliruan dalam bekerja dan tentu lebih mudah mendapat kecelakaan. Selain Berisiko besar terhadap kesehatan juga kurang indah dipandang.

    Dampak atau Akibat Kelebihan Vitamin A (Retinol)

Jika banyak dari pembaca yang sering membaca tentang bagaimana tubuh sering mengalami kekurangan vitamin A. Padahal tubuh sendiri membutuhkan vitamin A secara rutin layaknya vitamin lain dalam tubuh ini. Namun ada juga kasus kelebihan vitamin di masyarakat. Salah satunya kelebihan vitamin A ini.
Gejala-gejala kelebihan vitamin A dan akibat kelebihan vitamin A yang mulai banyak dimasyarakat karena kelebihan dosis vitamin A baik secara harian ataupun berkelanjutan hingga berbulan-bulan bahkan tahunan. Terjadinya kelebihan konsumsi pada kebutuhan vitamin A dikarenakan masyarakat sendiri sudah mengerti akan makanan yang dikonsumsinya sudah cukup dengan makanan vitamin A, tapi menambahnya lagi dengan suplemen. Sehingga akibat kelebihan vitamin A pun muncul.

Gejala-gejala Kelebihan Vitamin A
Gelaja-gelaja kelebihan vitamin A yang ditemukan antara lain secara umum adalah pandangan mata kabur, penurunan nafsu makan, kepala pusing/sakit, lemas, impotensi/ejakulasi dini, mual, osteoporosis, kemudian juga adanya perubahan pada kulit dan rambut seperti kerontokan rambut, sensitivitas pada cahaya matahari, kulit dan rambut berminyak, gatal pada kulit, warna kuning pada kulit dan juga membesarnya payudara pada laki-laki. Sedangkan untuk kelebihan vitamin A ini secara akut akan menyebabkan kadar kalsium yang terlalu tinggi, gangguan ginjal, gangguan hati, kanker prostat.

Gejala pada Orang Dewasa
Gejala akibat kelebihan vitamin A ini terjadi akibat kelebihan konsumsi harian pada standar seharusnya. Konsumsi vitamin A ini melebihi batas 3000 mikrogram perhari. Hingga mengakibatkan hati tidak mampu menyimpan cadangan vitamin A yang cukup banyak ini. Biasanya orang dewasa yang gemar makan hati hewan atau produk hati hewan lainnya yang lebih sering terserang. Karenanya gejala pada orang dewasa ini timbul paling sering adalah mual, muntah, sakit kepala, pusing, penglihatan kabur serta kesulitan koordinasi otot.

Gejala pada Wanita
Pada wanita yang sering terjadi adalah pada saat masa kehamilan. Wanita yang beranggapan bahwa pada masa kehamilannya membutuhkan lebih banyak vitamin memang benar. Namun cara menempuhnya yang lebih sering salah. Banyaknya suplemen vitamin yang dikonsumsi akhirnya membawa hal buruk pada janin. Untuk konsumsi suplemen vitamin dibolehkan selama vitamin itu larut dalam air. Sedangkan untuk vitamin A yang larut dalam lemak, tidak dalam air akan tertimbun dalam tubuh. Karena yang dibutuhkan oleh tubuh untuk wanita adalah 500 mcg RE untuk vitamin A. Jika berlebih maka gejala seperti berhentinya siklus menstruasi, nafsu makan hilang dan iritabilitas.

Gejala pada Bayi
Pada bayi ini terdapat dua hal yaitu kelebihan vitamin A sebelum persalinan dan setelah persalinan. Jika kelebihan vitamin A ini pada saat mengandung, maka dapat berakibat pada kecatatan bayi nantinya seperti terjadinya pembesaran kepala, hidprosefalus. Kecacatan pada bayi ini akibat kelebihan vitamin A lebih terjadi pada saat semester pertama kehamilan atau sekitar 3 bulan pertama dan 6 bulan pertama. Karena pada masa janin ini mengakibatkan sulit dideteksi dengan USG apakah ada kecatatan atau tidak. Sehingga dihindari suplemen berlebihan terhadap ibu hamil ini. Sedangkan gejala yang timbul setelah persalinan pada bayi seperti adanya penonjolan pada ubun-ubun tetapi hanya sementara sampai konsumsi suplemen vitamin A dihentikan.

Akibat Kelebihan Vitamin A
Kelebihan vitamin A bisa terjadi. Jika gejala diatas sudah dapat dilihat adanya pada anak, orang dewasa, dan ibu hamil. Maka akibatnya pun pasti ada. seperti risiko bayi lahir cacat, memicu pertumbuhan kanker, kerapuhan tulang atau osteoporosis, kerusakan limpa dan hati. Akan dibahas pada artikel ini dari akibat-akibat tersebut.

Risiko Bayi Lahir Cacat
Bayi resiko lahir cacat akibat kelebihan vitamin A dapat terjadi. Jika sang ibu ini mengkonsumsi vitamin A berlebihan maka efek yang ditimbulkan adalah kecacatan pada bayi. Kecacatan pada bayi ini bisa berupa sumbing palatum, gangguan jantung, kelainan saluran kemih pada bayi nantinya setelah lahir. Bahkan pada kasus lain bisa menimbulkan keguguran. Untuk itu disarankan ibu hamil mengkonsumsi vitamin A alami dari buah dan sayur agar menurunkan resiko bayi lahir cacat.

Memicu Pertumbuhan Kanker
Ternyata vitamin A yang dikonsumsi berlebihan dapat juga memicu pertumbuhan kanker. Sebenarnya konsumsi vitamin A ini dapat mencegah kanker jika berkecukupan. Namun jika berlebih dapat sebaliknya. Karena vitamin A sendiri disimpan di hati. Jika berlebihan maka akan merusak kinerja organ hati pada manusia. Di Negara maju seperti Amerika Serikat saja konsumsi vitamin A sangat dianjurkan hanya 500 sampai 1500 mikrogram. Kanker yang muncul diakibatkan oleh konsumsi vitamin A berlebih ini adalah kanker prostat.

Kerapuhan Tulang atau Osteoporosis
Apakah benar hal ini bisa terjadi. Tentu. Peneliti telah meniliti ternyata kelebihan vitamin A yang kita konsumsi sehari-hari. Kelebihan vitamin A ini ternyata memicu aktivitas osteoclast yaitu sel yang menguraikan tulang. Ternyata vitamin A ini juga berlawanan dengan sistem kerja vitamin D yang berfungsi untuk pembentukan tulang. Hal ini sangat jarang ditemukan di Indonesia. Tapi banyak sekali di Negara maju. Sehingga konsumsi vitamin A mereka melebih 1500 mikrogram perhari atau hingga 3000 mikrogram dan memunculkan kelainan pada tulang pada saat pertumbuhan atau menginjak usia manula.

Kerusakan Limpa dan Hati
Hal ini cukup jelas. Karena vitamin A ini ditimbun dalam hati dengan artian tidak larut dalam air. Hati berfungsi sebagai pengolah retinol yang berarti vitamin dalam tubuh sudah berlebih vitamin A. Jika dibebani dengan tambahan vitamin A ini maka kinerja hati pun bisa rusak untuk jangka lama. Untuk itu vitamin A ini dikonsumsi langsung berupa beta karoten agar mengolahnya dalam tubuh dapat diminimalkan resikonya.
Ternyata gejala dan akibat kelebihan vitamin A dalam tubuh itu juga berbahaya kan. Jadi jangan sembarangan bagi Anda mengkonsumsi suplemen vitamin apapun ke dalam tubuh. Agar kerusakan organ dalam yang tidak bisa Anda analisa sendiri tidak terjadi di kemudian hari.

    Akibat Kelebihan dan Kekurangan Vitamin B

Kategori ini berisi tentang kumpulan artikel vitamin B kompleks. Karena sangat banyak jenis dari vitamin B itu sendiri, pada kategori ini akan dijelaskan satu persatu. Vitamin B yang kami jabarkan antara lain vitamin B1, vitamin B2, vitamin B3, vitamin B5, vitamin B6, vitamin B7, vitamin B9, vitamin B12, vitamin B15, dan vitamin B17. Di kategori ini akan disajikan artikel vitamin B kompleks tersebut baik dari pengertiannya, dari sumber makanannya, sifat dan fungsinya, akibat kekurangan dan kelebihannya, dan informasi lainnya yang bermanfaat bagi Anda tentang vitamin B kompleks ini.
Vitamin B kompleks sendiri adalah kumpulan dari jenis vitamin B yang ada untuk kebutuhan penunjang kesehatan ataupun aktivitas manusia sehari-hari. Vitamin B apapun jenisnya larut dalam air. Secara umum pun vitamin B kompleks ini memiliki peran yang sama di dalam tubuh. Yaitu sebagai pembantu dalam pengoptimalkan metabolisme di dalam tubuh.


    Dampak atau Akibat Kelebihan Vitamin C (Asam Askorbat)
Ternyata kelebihan vitamin C pun bisa terjadi. Bagi sebagian orang yang telah paham akan manfaat vitamin C, pastilah tidak lupa mengkonsumsi sumber makanan vitamin C. Konsumsi vitamin C ini bersifat antioksidan yang baik untuk tubuh. Apalagi tidak sedikit juga yang masih memenuhinya dengan konsumsi suplemen vitamin C. Sehingga kebutuhan akan vitamin C harian menjadi berlebihan dari yang seharusnya dikonsumsi. Atau paham akan suatu manfaat vitamin tapi kurang pemenuhan di vitamin yang lain. Mengakibatkan ketidakseimbangan pemenuhan vitamin. Artikel ini akan membahas tentang dampak atau akibat kelebihan vitamin C (asam askorbat).

Dosis Vitamin C yang Dianjurkan
Mengkonsumsi vitamin C memang baik, lebih baik lagi jika mengetahui dosis vitamin C yang dianjurkan untuk tubuh setiap hari. Secara alami maupun menggunakan suplemen, vitamin C tetap bisa dikonsumsi setiap hari. Batas aman pemakaian harian perlu diwaspadai untuk mencegah efek berlebihan atau bahkan efek samping dari penggunaan vitamin C tersebut. Dosis anjuran untuk pria dewasa adalah 90 mg/hari dan untuk wanita dewasa adalah 75 mg/hari. Dengan demikian untuk usia dibawah itu tentu membutuhkan lebih sedikit vitamin C sedangkan untuk lanjut usia bisa diatas kebutuhan tersebut.
Lantas bagaimana dengan dosis pada suplemen yang bahkan bisa lebih dari 100 mg dalam setiap suplemennya? Ada efek sampingnya tentunya. Lalu bagaimana bisa dijual suplemen dengan dosis sampai 4000mg/hari? Tentu itu semua demi kebutuhan produsen. Karena dengan konsumsi secara banyak, tentu akan diserap tubuh dengan maksimal. Sisanya akan dikeluarkan melalui urin. Karena vitamin C ini larut dalam air di dalam tubuh. Kondisi fisik manusia berbeda-beda. Oleh karena itu mengkonsumsi 75 mg/hari tidaklah diserap 100% oleh tubuh. Sehingga dibutuhkan lebih dari 75 mg/hari. Lain halnya dengan perokok atau pengguna tembakau dimana dibutuhkan dosis tambahan vitamin C sampai 30 mg/hari dari kebutuhan orang yang tidak merokok pada umumnya.

Dampak Kelebihan Vitamin C
Dampak kelebihan vitamin C bagi yang belum pernah mengkonsumsi vitamin C dosis tinggi ini adalah sakit kepala, mual, muntah, perut sakit, kram usus, diare, gangguan pencernaan, kelelahan, mengantuk, kemudian iritasi di kerongkongan, hingga pengeroposan gigi. Dampak kelebihan vitamin C ini cukup banyak. Tentu dari banyaknya potensi yang diderita kelebihan vitamin C janganlah sampai melebihi dari anjuran pada kemasan suplemen jika Anda menggunakan suplemen vitamin C.
Dengan konsumsi berlebihan dari vitamin C, maka akan memperberat kinerja ginjal. Bagi seseorang yang mengalami gagal ginjal, konsumsi vitamin C akan buruk jadinya. Sedangkan vitamin C dosis tinggi juga tidak boleh dikonsumsi oleh penderita batu ginjal. Vitamin C yang larut dalam air berarti membuat pengeluaran urin yang mengandung vitamin C jadi meningkat dibandingkan biasanya. Bahkan batu ginjal pun lebih mudah terbentuk nantinya.
Selain itu dapat juga mengakibatkan insomnia (sulit tidur). Untuk ibu hamil, tidak dianjurkan mengkonsumsi vitamin C dosis tinggi pada bulan-bulan pertama kehamilan. Karena dapat memicu keguguran janin yang dikandungnya akibat adanya tekanan progesteron. Bagi mereka yang memiliki kadar zat besi tinggi atau pada orang yang penyakit kelebihan zat besi (hemochromatosis) tidak dianjurkan mengkonsumsi vitamin C dosis tinggi dimana vitamin C membantu penyerapan zat besi ke dalam tubuh lebih cepat.

Cara Menghilangkan Kelebihan Vitamin C Dalam Tubuh
Menghilangkan kelebihan vitamin C ini dapat dilakukan dengan terapi konsumsi air putih secara rutin dan lebih dari seharusnya. Sehingga pembentukan urin di ginjal tidak terbebani karena penyerapan air ke dalam tubuh membantu urin bersifat lebih encer dan tidak kental. Jika terlalu kental urin manusia yaitu kekurangan konsumsi air, maka batu ginjal bisa terjadi. Sehingga terapi meminum air dengan 8 gelas perhari perlu dipraktekkan. Jika tidak kuat meminum banyak air, Anda bisa memakan buah yang mengandung banyak air seperti melon dan semangka. Karena buah yang mengandung banyak air akan memicu urin terbentuk sehingga pengeluaran vitamin C berlebihan dalam tubuh bisa segera terjadi.
Selain itu juga tetap mengkonsultasikan diri ke dokter jika Anda mengalami overdosis dalam konsumsi vitamin C ini. Lebih baik penanganan langsung ke dokter jika Anda yakin diri Anda kelebihan vitamin C. Pertama tentu kurangi konsumsi harian vitamin C Anda di hari itu. Minum banyak-banyak air putih. Jika belum berhasil berarti memang dibutuhkan tenaga ahli dokter untuk menangani kelebihan vitamin C yang ada pada tubuh Anda.
Perlu diperhatikan, apapun yang baik jika kelebihan pun akan menjadi tidak baik. Ini berlaku pada vitamin. Tidak hanya vitamin C saja. Vitamin yang lainnya pun juga begitu. Jika Anda berlebihan dalam mengkonsumsi vitamin C maka gejala, akibat, seperti yang telah dijelaskan sebelumnya diatas bisa Anda alami. Informasi ini tidaklah hanya untuk diri Anda sendiri. Ada baiknya Anda memperingatkan orang-orang disekitar Anda yang lebih suka mengkonsumsi suplemen vitamin C dosis tinggi dibandingkan dengan sumber makanan alami yang mengandung vitamin C. Mulailah sehat dengan mengkonsumsi vitamin C yang alami, dengan kecukupan tidak terlalu berlebihan.

    Dampak atau Akibat Kelebihan Vitamin D (Kalsiferol)

Ternyata kelebihan vitamin juga berdampak buruk dan tidak baik. Buktinya saja dampak dan akibat kelebihan vitamin D ini bisa meningkatkan resiko keracunan bahkan resiko kematian. Overdosis terhadap penggunaan vitamin D memiliki efek samping yang belum banyak diketahui. Seperti kelemahan otot, sakit kepala, tuli, kehilangan nafsu makan, mual, kelelahan, muntah, nyeri tulang, rasa haus dan tekanan darah tinggi. Ketahui lebih lanjut tentang dampak kelebihan vitamin D ini di artikel kami ini.

Penyebab Kelebihan Vitamin D
Penyebab kelebihan vitamin D ini sangatlah banyak. Sebab utamanya jelas karena konsumsi vitamin D dengan kadar yang berlebih dalam tubuh. Memang vitamin bukanlah obat. Sehingga efek langsung akibat konsumsinya secara berlebihan tidaklah terjadi. Tapi jika diakumulasi biasanya karena kebiasaan, maka sangat jelas akan timbul akibatnya berupa keracunan. Hal ini sering terjadi pada orang yang hidup dengan aktivitas tinggi atau ingin mendapatkan tinggi badan maksimal. Sehingga mengabaikan anjuran standar konsumsi vitamin D dalam tubuh.
Ada lagi bahwa overdosis vitamin D ini terjadi karena berlebihan mengkonsumsi suplemen. Dimana sangat jelas bahwa biasanya konsumsi vitamin D tidaklah lebih dari 600 IU per hari. Namun karena orang tidak cermat membaca takaran yang disajikan dalam suplemen ataupun makanan cepat saji, yang mana vitamin D yang terkandung biasanya  dilebihkan dari konsumsi harian, maka banyak yang salah dalam menkonsumsinya. Baca dan cermati kandungan vitamin D ini karena memang kelebihan pun akan mengakibatkan gejala yang buruk.

Gejala-gejala Kelebihan Vitamin D
Mempelajari gejalanya pun tidak ada salahnya kan. Sehingga kita akan mengerti apakah diri sendiri atau orang lain sudah mengkonsumsi vitamin D berlebih ini atau belum. Gejala emosional biasanya ditandai dengan sikap gugup, mudah tersinggung ataupun cepat marah. Sedangkan gejala fisik yang dapat diamati adalah dehidrasi dan sakit kepala yang parah. Untuk gejala jangka panjang bisa dilihat adanya kelainan saraf, otot yang mulai tidak sesuai bentuknya, serta terjadi gatal-gatal, lemah dan lelah. Bahkan bisa mengganggu saluran kemih. Terjadinya produksi urin berlebih, adanya batu ginjal dan bisa sampai gagal ginjal. Untuk itu memperhatikan gejala ini penting untuk kesehatan jangka panjang Anda.
Perlu diingat bahwa diagnosa awal terjadinya kelebihan atau overdosis vitamin D ini tidaklah mudah. Hanya saja, jika perasaan atau kondisi tubuh Anda tidak baik akibat konsumsi vitamin D, segerakan untuk pergi ke dokter untuk mengecek apakah Anda sudah terkena toksik atau keracunan vitamin D.

Penyakit Akibat Kelebihan Vitamin D
Tapi apakah ada penyakit yang akan diderita akibat kelebihan vitamin D? Karena sebelumnya kita sudah membahas tentang gejalanya, kali ini kita akan membahas penyakitnya. Sebenarnya penyakit secara spesifik akibat kelebihan vitamin D tidak ada. Hanya saja kerusakan organ tubuh bisa dialami akibat kelebihan vitamin D ini. Diketahui juga vitamin D membawa kalsium yang cukup banyak. Untuk konsumsi harian yang berlebih menyebabkan kinerja ginjal terganggu dan terbebani. Karena pada ginjal, kalsium dapat menetap dan mengendap. Sehingga urin yang dibuang menjadi lebih pekat dan dapat mengakibatkan gagal ginjal jika tidak diobati. Kemudian ada juga hiperkalsemia. Yaitu akibat konsumsi berlebih vitamin D yang berakibat pada lemah, diare, muntah-muntah, sakit kepala, kurang nafsu makan, gangguan mental dan pengeluaran urin berlebihan.

Kelebihan Vitamin D Berisiko Meningkatkan Kematian
Bagaimana dengan resiko kematian? Tentu ada hubungannya. Perlu diperhatikan, menurut perhitungan medis bahwa vitamin D yang tidak dikonsumsi kurang dari takaran 10 nanomol bisa berdampak kematian 2 kali lebih besar. Sedangkan jika berlebih hingga 140 nanomol takaran vitamin D yang dikonsumsi akan berdampak kematian 1,5 kali lebih besar. Takaran nanomol vitamin D ini ada dalam darah bukan konsumsi harian. Untuk itu standarnya hanya 50 nanomol vitamin D dalam darah secara harian. Sehingga kelebihan vitamin D jadinya tidak terlalu baik juga untuk tubuh.

Terapi Keracunan Vitamin D
Untuk itu saat tubuh kita mengalami kelebihan vitamin D atau overdosis vitamin D dan akhirnya dinyatakan mengalami keracunan atau toksik, kita harus melakukan terapi untuk mengurangi toksik ini dalam tubuh. Hal pertama tentu menghentikan konsumsi vitamin D. Overdosis vitamin D akan tersimpan dalam sel lemak. Sehingga saat sel-sel lemak ini terus berganti, maka secara berangsur berkurang vitamin D yang tertimbun di dalam tubuh. Bahkan untuk mengkonsumsi makanan yang alami sendiri perlu diperhatikan untuk yang rendah kalsium. Karena kadar kalsium dalam darah masih tinggi jika masih mengalami keracunan vitamin D.
Diet rendah kalsium terutama untuk mengurangi kadar kalsium dalam darah. Kemudian pemberian Kortikosteroid yang diberikan untuk mengurangi resiko terjadinya kerusakan jaringan. Amonium klorida juga diberikan agar menghindari terjadinya pengendapan kalsium pada saluran kemih. Konsumsi air secukupnya dalam waktu rentang yang lama. Karena vitamin ini larut dalam lemak bukan dalam air sehingga tidak dianjurkan mengkonsumsi air berlebihan juga.
Informasi diatas tentang kelebihan vitamin D, dampaknya, akibat, gejala, sampai terapinya dijelaskan semua. Semua kekurangan penjelasan pada artikel ini diharapkan anda menghubungi dan berkonsultasi pada dokter terdekat.


    Dampak atau Akibat Kelebihan Vitamin E (Tokoferol)
Ternyata kelebihan akan sesuatu juga tidak baik selain kekurangannya. Seperti kelebihan vitamin akan membawa dampak kerusakan organ vital dalam pada manusia jika konsumsi vitamin tersebut berlebihan. Pada vitamin E juga demikian. Jika kita mengkonsumsi vitamin E yang tidak alami secara berlebihan, maka akan ada dampak atau akibatnya. Artikel ini akan membahas tentang dampak atau akibat kelebihan vitamin E bagi tubuh. Dampaknya secara umum yang pernah terjadi adalah pembengkakan bibir, pembengkakan lidah, pembengkakan wajah, kelelahan, sakit kepala, mual, penglihatan kabur, dan diare.

Penyebab Kelebihan Vitamin E
Kelebihan Vitamin E biasanya terjadi bukan karena asupan makanan secara alami. Akan tetapi lebih sering disebabkan oleh berlebihan atau overdosis dalam mengkonsumsi suplemen vitamin E. Tentu saja kelebihan vitamin E ini memiliki efek samping dan dapat menimbulkan banyak penyakit pada organ-organ dalam tubuh jika tidak segera dihentikan konsumsinya dan diterapi akibat kelebihan vitamin E ini. Konsumsi berlebihan vitamin E ini biasanya dengan takaran lebih dari 800 mg per hari. Sehingga anda perlu memperhatikan standar konsumsi vitamin E setiap hari jika mengkonsumsinya dengan suplemen. Untuk takaran UI (unit internasional), Anda dapat mengkonsumsi suplemen ini antara 400 sampai 800 UI vitamin E. Jadi kelalaian dan ketidakcermatan serta ketidakpedulianlah yang menjadikan sebab kelebihan vitamin E dengan bentuk konsumsi suplemen.

Penyakit Akibat Kelebihan Vitamin E
Penyakit akibat kelebihan vitamin E tentu juga ada seperti halnya penyakit yang ditimbulkan akibat konsumsi kelebihan vitamin yang lain. Kelebihan vitamin E dapat memicu penyakit pada tulang atau yang sering disebut osteoporosis. Karena semakin populernya suplemen vitamin E, maka sejumlah ilmuwan asal Inggris meneliti dampak buruk akibat konsumsi suplemen vitamin E yang tidak terkontrol. Diketahui dengan terjadinya konsumsi berlebihan akan memicu efek alfa-tokoferol berlebihan sehingga menyebabkan kekuatan tulang menjadi menurun. Bisa menyebabkan kekeroposan tulang.
Bahkan bisa terjadi pembengkakan seperti pembengkakan pada bibir, lidah, dan wajah. Bisa menyebabkan pendarahan dan kematian akibat pendarahan tersebut. Selain itu, kelebihan vitamin E dapat menimbulkan sakit kepala dan mual, penglihatan kabur, perut kembung dan diare. Walaupun untuk kasus penyakit yang ditimbulkan cenderung sangat jarang, namun Anda tetap harus lebih waspada terhadap konsumsi vitamin E yang belebihan. Kadang kasus tersebut dijumpai saat seseorang belum pernah mengkonsumsi suplemen vitamin sebelumnya. Sehingga saat tubuh menerima suplemen vitamin dalam jumlah yang besar, tubuh menjadi tidak stabil untuk mencerna vitamin itu sehingga timbul penyakit-penyakit efek samping yang terjadi.

Dosis yang Dianjurkan untuk Konsumsi Vitamin E
Untuk takaran internasional atau UI dosis yang dianjurkan adalah 400 UI sampai 800 UI. Ada baiknya Anda mengkonsumsi dengan takaran standar terendah yaitu 400 UI. Biasanya produk kecantikan yang sering dikonsumsi oleh wanita menjelaskan berapa takaran seharusnya yang bisa dikonsumsi. Baca aturan pakai dari suplemen vitamin E ini. Untuk hasil yang paling baik tidaklah ada dengan cara instan. Kecuali Anda menempuh jalan suntik vitamin. Dengan suplemen saja anda tetap harus mengkonsumsinya dengan rutin, setiap hari, dengan takaran yang sesuai. Tidak bisa sekaligus.
Bahkan dalam kondisi yang standar, pada makanan kita sudah mengkonsumsi vitamin E ini sebanyak 120 UI sehari. Dan menurut penelitian itu pun sudah dirasa sangat cukup. Namun banyak dari masyarakat yang mengabaikan makanan apa saja yang mengandung vitamin E sehingga dalam konsumsi hariannya, vitamin E yang dikonsumsi ini kurang dari 120 UI perhari. Bahkan tidak mencapai 50 UI perhari.
Kelebihan dosis yang dianjurkan dapat mengakibatkan sistem imun tubuh terganggu. Tak jarang orang yang mengkonsumsi vitamin suplemen atau sintesis ini secara berlebihan yang  mengakibatkan tubuh tidak lagi mampu untuk mencegah penyakit hinggap di dalam tubuh. Untuk itulah jangan sampai mengkonsumsi vitamin E secara berlebihan.

Keluhan Alergi Efek Samping Paling Umum Akibat Kelebihan Vitamin E
Keluhan yang paling sering ditemui adalah pengkonsumsi vitamin E sintesa dalam jumlah besar mengalami sakit kepala, lemah, lelah, pusing, serta gangguan penglihatan atau penglihatan yang kabur. Namun keluhan alergi yang lain yang bisa terjadi adalah masalah tenggorokan yang merasa tersumbat hingga kesulitan bernafas. Bisa terjadi juga pembengkakan pada wajah, bibir dan gatal-gatal.

Meningkatkan Resiko Kematian
Meningkatkan resiko kematian ini tentu banyak caranya. Dengan konsumsi vitamin E berlebih, maka pendarahan yang sulit mengering terjadi apabila dipadukan dengan kelebihan konsumsi vitamin K. Bahkan kanker prostat pada pria dapat lebih banyak berkembang dan terjadi pada mereka yang mengkonsumsi vitamin E ini dengan takaran 400 UI perhari. Padahal takaran itu masih dianggap wajar oleh beberapa peneliti. Mereka yang mengkonsumsi vitamin E lebih tinggi akan mengalami peningkatan sampai 17% terkena penyakit kanker prostat dibandingkan mereka yang tidak mengkonsumsinya.
Awalnya memang benar bahwa vitamin E dapat menurunkan resiko kanker pada seseorang. Namun setelah diteliti lebih dari 5 tahun pada orang yang rutin mengkonsumsi vitamin E ini, malahan lebih banyak yang beresiko terserang kanker.
Inilah yang harus diwaspadai bahwa berlebihan terhadap apapun juga tidak baik. Walaupun sebenarnya itu tetaplah baik untuk pemenuhan vitamin pada tubuh. Tetaplah berkonsultasi dengan dokter atau ahlinya agar anda tidak menyesal akibat kebiasaan yang salah dalam mengkonsumsi vitamin E ini.
 
sumber: http://fitririzkiyah.blogspot.com/2013/03/artikel-biologi_31.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar