Senin, 16 Desember 2013

Fermentasi

ANEKA FERMENTASI

 

Fermentasi ada 3 yaitu: 
 
1. Fermentasi Asam Laktat : merupakan proses fermentasi yang menghasilkan As am Laktat (asam susu = asam lelah), terjadi pada hewan tingkat tinggi dan manusia (pada otot) ,menghasilkan Asam Laktat sebagai produk sampingan yang mengakibatkan: napas tersengal-sengal(suplai O2 kurang)  , pegal-pegal di sekujur tubuh, dihasilkan energi sebesar 2 ATP, reaksi sederhananya: 2CH3CCOCOOH → 2CH3CHOHCOOH + 47 kkal (asam piruvat --asam laktat) Jika dalam otot terus digunakan aktivitas meskipun sangat kurang oksigen lama kelamaan akan mengalami kram , tonus dan berakhir ke tetanus .
dari hal diatas bisa kita simpulkan bahwa : 
  • H + dari NADH tidak diberikan ke O2 sebagai akseptor akhir pada STE melainkan ke Asam Piruvat sebagai akseptor terakhirnya karena tanpa melalui siklus krebs 
  • tidak menghasilkan air , karena tanpa oksigen
  • tidak menghasilkan CO2 karena asam Piruvat dengan junmlah C=3 menjadi asam laktat yang juga C nya = 3
  • semakin otot bekerja dengan durasi cepat dan cepat memrlukan oksigen dengan suplai yang kurang pasti akan terjadi fermentasi asam laktat yang membuat pegal , asam dan tentu beracun bagi tubuh
  • Tentu fermentasi asam laktat ini terjadi di sitoplasma karena hanya terjadi respirasi pada proses Glikolisis secara anaerob saja sehingga hasilnya hanya 2 ATP , tidak berlangsung siklus krebs maupun Sistem transport elektron
Dari informasi modern Asam laktat yang menumpuk bikin pegel itu bisa di netralisir oleh hati menjadi asam piruvat kembali dan bisa juga dikembalikan lagi menjadi glukosa dalam SIKLUS CORI sehingga kita tidak pegal lagi. OK

2. Fermentasi Alkohol : proses fermentasi yang menghasilkan alkohol sebagai produk sampingan, terjadi pada sel Ragi (Saccharomyces cerreviceae), menghasilkan alkohol sebagai produk sampingan. Pada respirasi ini Glukosa sebagai substrat akan disederhanakan menjadi asam piruvat terlebih dahulu melalui glikolisis , kemudian asam Piruvat akan diuraikan menjadi asetaldehide dan kemudian menjadi etil alkohol ( etanol) . sebenarnya produk alkohol ini akan mempengaruhi kehidupannya karena bersifat racun bagi organisme tersebut, karena fermentasi berjalan secara anaerob dan hanya terjadi proses glikolisis saja maka energinya hanya  sebesar 2 ATP + 2 NADH2, reaksi sederhananya: C6H12O6 Glukosa →
2CH3COCOOH (piruvat) → 2CH3CH2OH  (etanol) + 2CO2 + 28 kkal

3. Fermentasi Asam Cuka : proses fermentasi yang berlangsung dalam keadaan aerob dan menghasilkan asam cuka, terjadi pada bakteri asam cuka (Acetobacter aceti), substratnya adalah Etanol (Alkohol) dari hasil /produk fermentasi alkohol , dihasilkan energi 5 kali lebih besar dari fermentasi alkohol, yaitu 10 ATP

Tidak ada komentar:

Posting Komentar